Suka Kucing. Tanda Orang Cerdas Atau Orang Bodoh? (VivaCatCat) |
Cerdas bisa melekat pada diri karena faktor keturunan. Cerdas juga bisa tumbuh dari lingkungan yang baik. Dari teman yang cerdas juga bisa mempengaruhi teman yang lain.
Sama seperti ketika kita berdekatan dengan penjual minyak wangi. Ketika kamu berada di dekat mereka, maka minimal kamu akan mencium bau harum minyak wangi.
Sama persoalannya dengan teman. Jika kamu berteman dengan orang yang cerdas maka minimal kamu akan memiliki sedikit pengetahuan ataupun pengalaman yang penting dengannya.
Begitupun dengan kucing. Berteman dengan orang yang sayang dengan kucing, tidak menutup kemungkinan kamu juga akan ketularan sayang dengan kucing.
Lebih baik lagi ketika sifat sayang sama kucing muncul dalam dirimu dengan sendirinya, tidak ikut-ikutan, namun karena hatimu yang dipenuhi kasih sayang.
Penelitian membuktikan bahwa orang yang sayang dengan kucing adalah tanda bahwa orang tersebut memiliki kecerdasan yang lebih dibandingkan dengan yang suka dengan hewan lain.
Beruntung dong kamu yang sayang dengan kucing. Orang yang sayang dengan kucing, selain memiliki sifat kasih sayang kepada hewan juga mencontoh nabi Muhammad.
Apakah kamu tahu nama kucing kesayangan nabi Muhammad? Kalau kamu tidak tahu berarti kamu belum baca sejarah Islam. Penting loh kawan.
Mereka yang senang dengan kucing cenderung memiliki sifat kasih sayang yang "berlebih". Kucing aja disayang apalagi kamu, ya kan?
Post a Comment